Saat itu, hari masih pagi di Pekanbaru. Aku sedang berjalan-jalan di sekitar kota, menikmati udara pagi yang masih segar. Tanpa sengaja, aku bertemu dengan seorang gadis cantik yang sedang berjalan. aku menatapnya lama seakan gadis ini memancarkan aura yang berbeda.

Gadis itu bernama Jannah, dan dia berasal dari Bandar Tinggi. Dan kami berdua saling berkenalan. Aku tidak menyangka bahwa pertemuan kita yang tidak sengaja itu akan menjadi awal dari sebuah hubungan yang indah.

Kami berdua mulai berkomunikasi dan mengenal satu sama lain. Aku jatuh cinta dengan kepribadian dan kecantikannya. Namun, karena jarak yang jauh antara Pekanbaru dan Bandar Tinggi, kami berdua harus menjalani hubungan jarak jauh (LDR).

Satu tahun berlalu, dan cinta kami semakin kuat. Aku tak ingin kehilangan ia. Aku memutuskan untuk melamar ia dan membuatnya menjadi tunanganku, pada tanggal 18 November 2024.

Setelah lamaran, kami berdua masih menjalani hubungan LDR selama beberapa bulan.

Akhirnya, pada tanggal 13 Februari 2025, kami berdua menikah dalam sebuah acara yang indah. Aku bahagia karena telah menemukan cinta sejatiku.

Cinta kami adalah contoh bahwa jarak tidak bisa memisahkan dua orang yang saling mencintai. Aku sangat berterima kasih atas pertemuan kita yang tidak sengaja itu, karena itu telah membawa kita ke dalam sebuah hubungan yang indah dan abadi.